Kategori: News
LIVE REPORT
sedang berlangsungnya kajian islam yang bertema “menyambut tahun baru islam” yang bertempat di mesjid ukhuwatul islam jln tamansari atas No 1. Gang karyalaksana oleh ust iwan ridwan
JUM’AT BERKAH
Manusia sering kali disebut tidak luput dari salah dan dosa, namun bukan berarti dengan seenaknya dia melakukan dosa itu.
Agar tidak berakibat fatal atas dosanya itu, ada empat sikap penting yang harus ditunjukannya terhadap kesalahan..
1. Mengakui kesalahan dan tidak merasa suci
Orang yang bersalah, meskipun kesalahan itu dilakukan karena tidak tahu, dia tetap mengakui kesalahan dan segera bertobat sehingga tidak merasa suci yang pantas membela diri. Allah SWT berfirman :
” Sesungguhnya bertobat kepada Allah itu hanya (pantas) bagi mereka yang melakukan kejahatan karena tidam mengerti, kemudian segera bertobat. Tobat mereka itulah yang di terima Allah. Allah Maha Mengetahui, Maha Bijaksana ” (Q.S An-Nisa : 7)
2. Segera bertobat dan meminta maaf kepada orang lain
Tiada Jalan bagi orang yang bersalah kecuali segera bertobat kepada Allah dan minta maaf kepada manusia bila kesalahan itu kepada orang lain. Allah SWT berfirman :
” Dan barangsiapa berbuat kejahatan dan menganiaya dirinya, kemudian dia memohon ampunan kepada Allah, niscaya dia akan mendapatkan. Allah Maha Pengampun, Maha Penyayang. ” ( Q.S An-Nisa : 110 )
3. Tidak menimpakan kesalahan pada orang lain
Orang yang bersalah di samping harus mengakui kesalahan, juha tidak boleh menimpakan kesalahan itu kepada orang lain, karena itu merupakan fitnah yang keji. Allah berfirman:
” Dan barangsiapa berbuat dosa, maka sesungguhnya dia mengerjakannya untuk (kesulitan) dirinya sendiri. Dan Allah Maha Mengetahui, Mahabinamsana dan Barangsiapa berbuat kesalahan atau dosa,kemudian dia tuduhkan kepada orang yang tidak bersalah, maka sungguh, dia telah memikul suatu kebohonhan dan dosa yang nyata” ( Q.S An-Nisa : 111-112)
4. Tidak membela orang yang salah.
Ayat diatas juga mencerminkan bahwa orang yang bersalah itu adalah akibat dari kesalahannya yang diperuntukan bagi dirinya sendiri. Biarlah dia merasakannya sehingga kita tidak perlu dan tidak boleh membela atau melindunginya.
GMOTM (agustus)
Pengurus Terbaik
Selamat kepada Ibu Ike Nurmalasari (Staf Keuangan) telah menjadi pemenang “Great Management Of The Month” untuk Bulan Agustus 2017.
Semoga kedepannya menjadi pengurus yang lebih baik lagi, dan selalu berkontribusi aktif untuk Kopma Unisba. Untuk yang lain tetap semangat yaaa, jangan mau kalah sama Ibu Ike 😊
Aku Bangga Berkoperasi, Marilah Berkoperasi
JUMAT BERKAH
[ JUM’AT BERKAH ]
Salah satu dari sekian banyak yang disunahkan oleh Nabi kita Muhammad SAW untuk dilaksanakan pada hari jumat adalah membaca surah al-kahfi.
“Barang siapa membaca surah al-Kahfi pada hari Jumat, cahaya hari jumat,cahaya umat akan menyinarinya.” (HR Hakim)
Sayyid Quthb dalam tafsirnya Fi Zhilalil Qur’an menyebutkan bahwa tema sentral surat ini pada tigas hal penting sekali untuk kita pahami, karena itu wajar bila kita harus membacanya setiap hari Jum’at
1. Koreksi Atas Akidah
Surat al-kahfi diawali dan diakhiri dengan menyoroti persoalan alidah. Bedanya islam dengan agama lai salah satu persoalanya adalab pada konsep akidahnya. Surat ini di mulai dengan ayat yang memuji Allah yang menurunkan Al-Kitab (al-Qur’an) yang lurus, tanpa kebengkokan dan basa-basi, berisi peringatan akan siksa yang pedih dan kabar gembira untuk siapa saja yang mau beriman dan beramal saleh dengan balasan yang menyenangkan ( Q.A al- kahfi 1-5 dan 110)
2. Koreksi Atas Metode Berpikir
Sesudah memiliki akidah yang lurus, mansia juga harus berpikir yang benar sehingga menghasilkan konsep dan amaliah yang benar. Segala sesuatu yang dikatakan harus dengan landasan yang jelas dan benar, bukan berdasarkan anggapan-anggapan yang tidam berdasar apalagi sekadar ikut-ikutan (Q.S al-kahfi 25-26 dan 36 )
3. Koreksi Atas Norma-Norma
Dalam kehidupan ini segala sesuatu ada tolak ukur kebenaran dan kebaikanya. Kepada manusia, khususnya kaum muslimin di ingatkan agat jangan sampai terjebak pada penilaian dan tolok ukur yang bersifat duniawi. Allah berfirman ( Q.S al- Kahfi ayat 7-8 dan 28-29)
Oleh karena itu, seorang muslim jangan sampai terpedaya oleh kehidupan duniawi, hal ini terus dilatih setiap hari dengan shalat yang lima waktu, setiap pekan dengan shalat jumat, setiap tahun dengan ibadah ramadhan dan sesekali seumur hidup dengan ibadah haji.
_____
#Staf Humas Kopma Unisba
#Pengurus dan Pengawas Kopma Unisba
#BRAVO KOPMA!!!
JUMAT BERKAH
-TIGA FAKTOR YANG MENINGGIKAN DERAJAT-
Setiap orang tentu ingin derajatnya tinggi di sisi Allah SWT, karena hal ini disebutkan oleh Allah di dalam Al-Qur’an tentang apa yang harus dilakukan agar bisa memperolehnya..
Allah berfirman ( Q.S At-Taubah : 20 ) “Orang-orang yang beriman dan berhijrah serta berjihad di jalan Allah, dengan harta dan jiwa mereka, adalah lebih tinggi derajatnya di sisi Allah, mereka itulah orang-orang yang memperoleh kemenangan.
Berdasarkan ayat diatas, ada tiga faktor yang membuat manusia bisa mencapai derajat yang tinggi dan meraih kemenangan yaitu:
1. IMAN adalah keyakinan kepada Allah dengan hati, diucapkan dengan lisan dan diamalkan dengan perbuatan. Sesudah membuktikan iman dengan amal shaleh, maka seorang mukmin harus istiqamah. Allah berfirman ( Q.S Fushshilat : 30 – 31 )
2. HIJRAH adalah meninggalkan apa-apa yang dilarang Allah SWT. Hal ini berarti antara yang hak dan yang batil jangan sampai dicampur dalam sikap dan tingkah laku kita sehari-hari. Allah berfirman ( Q.S Al-Baqoroh : 42 )
3. JIHAD adalah bersungguh-sungguh dalam melaksanakan dan menegakan nilai islam, kesungguhan ini dimulai dari menundukan hawa nafsu agar selalu dalam ketaatan kepada Allah SWT. Puncak Jihad adalah perjuangan menegakan agama Allah dengan pengorbanan harta dan jiwa. Allah berfirman ( Q.S Ash-Shaff : 10-11 ).
DIKMEN KOP
Pada tanggal 29 dan 30 Juli 2017 Kopma Unisba Melaksanakan kegiatan Pendidikan Menengah Koperasi merupakan bentuk pendidikan koperasi bagi anggota di koperasi setelah Pendidikan Dasar (DIKSAR). Pendidikan Menengah Koperasi ini untuk membekali anggota dengan kemampuan manajerial dalam rangka mempersiapkan kader-kader koperasi yang kompeten.
DIKMEN KOP kali ini bertema ” Membentuk Kader Koperasi yang Berkualitas dalam Membangkitkan jati diri Koperasi” yang bertempat di Student Centre Universitas Islam Bandung. Dikmen Kop pada hari pertama 29 Juli 2017 pemaparkan materi Koperasi dan Globalisasi Ekonomi oleh pemateri bapak Pendi Yusup Muhtar Efendi dari KOPINDO dan materi Studi Kelayakan Bisnis oleh Pemateri bapak Surachman merupakan Direktur Kopma Unisba periode 2004 – 2005. Kemudian pada hari kedua 30 Juli 2017 pemaparan materi Manajemen Koperasi oleh Pemateri bapak Irwansyah dari LAPENKOP. Dan pemateri Kepengurusan dan Kepengawasan oleh pemateri bapak Angga Bhakti Kusuma Sonora Yunandar dari KOPINDO.
LIVE REPORT
Rabu 26 Juli 2017. Sedang berlangsungnya Tasyakur binnimah hari Koperasi Indonesia ke 70 Provinsi Jawa Barat. Denga tema “Bersama Koperasi Kita Mewujudkan Ekonomi Rakyat Jawa Barat Kahiji”. Yang bertempat di Senbik Soekarnohatta.
AKU BANGGA BERKOPERASI, MARILAH BERKOPERASI.
DIKMEN KOP
Dalam rangka acara “DIKMEN KOP”. Kopma Unisba mengajak semua anggota yang sudah mengikuti DIKSAR.
APA ITU DIKMEN KOP?adalah Pendidikan menengah koperasi setelah pendidikan dasar
APA MANFAATNYA? Kita bisa lebih tau secara mendalam apa itu koperasi,gimana sih manajemen dalam koperasi dan yang lebih pentingnya kita tau cara pengelolaan bisnis yang baik dan benar.
Acara dilaksanakan pada:
📆 sabtu-minggu 29-30 juli 2017
🏡 student center unisba
⌚ sabtu : 08.30-15.00
Minggu : 09.00-14.30
💵 internal :30k
Eksternal :50k
Yukk jangan lewatkan kesempatan untuk menambah wawasan kita,Karena ilmu tidak akan pernah sia sia😉
So save the date on 29,30th of july!
😊
📞 089693361619 (hasna)
kopmaunisba.wordpress.com 